Kehidupan terus berjalan seperti roda yang berputar,begitulah hidup terkadang berada di atas dan juga di bawah,Lika liku kehidupan yang penuh ujian.Berat nya cobaan hidup membuat manusia menjadi punya pilihan antara menjadi manusia yang kufur nikmat atau bersyukur,setiap orang punya jalan hidupnya masing-masing dan semua sudah di takdirkan dan tertulis di Lauhul Mahfudz,tidak semua orang sanggup dengan ujian yang ada,ada yang di uji ekonominya,perselingkuhan,KDRT,sakit dengan berbagai macam penyakit,di uji konflik dengan mertua dan kakak ipar,dan lainnya.Semua butuh keimanan,butuh ikhlas dan sabar dalam menjalani dan menerima ketetapanNYA,semua ada hikmah di balik ujian itu,terkadang ada yang menyadari lalu mengambil pelajaran atas yang terjadi di hidup nya tapi ada juga yang tetap tidak mau tahu dan ambil hikmahnya.Kisah dari pasangan suami istri yang bernama Ahmad dan Harum yang di uji dengan ekonomi nya yang serba kekurangan,pasutri ini memiliki anak 3 dengan jarak berdekatan 2 laki-laki dan 1 perempuan,usia nya 7,6,5 selisih 1 tahun,hidup nya terlihat miris bagi siapa yang melihatnya,tapi tak terlihat sedikit pun kesedihan di antara mereka,melihat pasutri itu nampak aura nya damai tenang bahagia, adem menyejukkan mata yang melihat nya,tak ada keluhan apa pun walau dalam kondisi kesulitan hanya sekedar untuk makan tapi pantang bagi Ahmad untuk berkeluh kesah kepada manusia seperti keluarga,saudara atau teman.ia yakin Allah akan menolong nya,Ahmad sehari-hari kerja nya buruh harian dan serabutan lain nya,bagaimana pun kerjaanya dan hasil yang tak seberapa tetap mereka syukuri,terlebih di berikan nikmat sehat dan iman itu lebih dari cukup,anak-anak sehat dan cerdas serta Sholeh sudah lebih dari cukup,rezeki tak selalu berupa harta,Harum bekerja ikut menopang ekonomi keluarga nya dengan bekerja sebagai Asisten rumah tangga,ia bekerja dengan ikhlas dan tulus,sehingga majikan nya pun sayang dan sudah di anggap nya seperti keluarga sendiri,sehingga banyak terbantu hidup nya dari bantuan majikan nya,majikan nya ini memang seorang dermawan setelah tahu kehidupan mawar,karena lama nya mawar bekerja tak pernah ia tunjukan kesedihan nya,semua terlihat baik-baik saja,hingga suatu hari majikan nya ingin tahu di mana mawar tinggal, terkejut majikan nya tahu bagaimana kehidupan mawar,tapi bangga dan salut dengan mawar sosok yang strong,dari itu majikan nya selalu membantu kehidupan mawar seperti memenuhi kebutuhan pokoknya.Ahmad tidak pernah gengsi untuk bekerja apa pun asalkan itu halal,ia ingin memiliki modal untuk usaha sendiri passion nya adalah dagang,jadi ia ingin berdagang,ia sudah punya impian dan rencana jika ada modal,ia tak punya aset untuk di jual dan di jadikan modal nanti nya.Alhamdulillah anak Ahmad baru 1 yang sekolah yg usianya 7 tahun dan bersekolah yang basicnya Qur’an ia ingin anak-anaknya menjadi generasi Rabbani yang cinta Qur'an,meski sekolah nya berbayar tak menjadikan Ahmad putus asa justru di jadikan cambuk untuk motivasi agar bersemangat mencari nafkah,ia harus berjuang lebih keras agar mampu anak nya mendapatkan pendidikan yang terbaik dan tetap bisa bersekolah,anak Ahmad bernama Hamid,Ukasya,dan Asma,ke tiga nya anak-anak yang cerdas,terlebih Hamid tidak kesulitan di sekolah nya bahkan terkenal anak yang cerdas dan pendiam,2 anak Ahmad yang belum sekolah setiap harinya di rumah dan berjualan berbagai macam kue tradisional yang Harum buat sebelum bekerja,banyak tetangga yang beli jualan nya itu lah cara tetangga membantu nya,dan ada juga yang membantu dengan cara lain memberikan makanan,beras dan lain nya,Alhamdulillah mereka bersyukur di kelilingi banyak orang yang sayang dan peduli dengan nya,walau jauh dari keluarga besar nya tapi mempunyai tetangga dan sahabat yang baik adalah sebuah kebahagiaan tersendiri bagi mereka.Mawar setiap kali gajian ia sisihkan uang nya di tabung,ia pernah belajar management keuangan di komunitas nya,sedikit banyak ia praktekan ilmunya dan mulai ada perubahan dalam hidupnya,ia yakin akan ada jalan menuju sukses impian nya.Kesibukan pasutri itu tidak pernah membuat satu sama lain nya merasa terabaikan,selalu ada family time bersama, memanfaatkan momen berkumpul bersama di malam hari ngobrol bareng menghilangkan penat,dan menciptakan bounding keluarga.Beberapa waktu kemudian dengan banyak cobaan silih berganti mereka tetap tidak berubah,mereka tetap jadi hamba Allah yang bersyukur bahkan lebih kuat rasa keimanan dalam diri mereka,yakin di dalam kesulitan akan ada kemudahan, perbaiki sholat mu maka Allah akan perbaiki hidup mu,ini lah yang mereka tanamkan dalam diri,mereka sesibuk apa pun tetap prioritas no 1 menjaga sholat nya,perlahan nampak dalam hidup mereka kemudahan demi kemudahan,Mawar di berikan modal untuk usaha sama majikan nya dan berhenti bekerja karena majikan nya pindah bekerja di luar negeri beserta keluarga nya,dengan modal itu lah Mawar akan gunakan untuk memulai usaha nya,Ahmad juga sudah memiliki tabungan hasil dari kerja buruh harian serta serabutan,ia rajin sisihkan walau tak seberapa dan akhirnya terkumpul cukup untuk memulai usaha kecil-kecilan,mereka berpikir sudah 2 anak yang masuk sekolah dan membutuhkan banyak biaya sekolah,maka dari itu mereka bertekad untuk usaha sendiri dan fokus dengan usaha nya, ternyata tak semudah yang di bayangkan banyak rintangan,naik turun usaha nya bahkan berganti-ganti usaha mulai dari berjualan keripik,berjualan telur,gula aren,dan lain-lain,mereka tetap semangat dan terus mencoba usaha terus.Hingga Ahmad berpikir mesti usaha apa lagi,kenapa begitu sulit rasanya selalu ada saja hambatan nya hingga nyaris kehilangan modal nya,tapi motivasi dari Mawar yang membuatnya tetap semangat mencoba berbagai usaha dan melihat peluang,hampir mereka menyerah karena keadaan,usaha nya hampir guling tikar karena di tipu saudara nya sendiri,Ahmad tak habis pikir dan sadar perkara uang memang sensitif,Ahmad banyak merenung solusi apa yang harus di ambil kali ini ia sudah tak punya modal untuk kedepan nya jika harus bertahan dengan usaha nya atau berganti usaha,banyak kejadian yang di jadikan pelajaran berharga.Mawar lebih tak siap mental nya menerima semua yang terjadi,tapi ia tak bisa berbuat banyak hanya sabar dan sabar dan banyak berdoa agar Allah datang kan pertolonganNYA,ia merenung selama ini dengan usaha nya yang berbagai macam ia lalui semua ada hikmah nya,lalu ia tersenyum haru merasa bangga dan bahagia bisa menjadi seorang pedagang,padahal ia tipe pekerja ia merasa nyaman dan enak dapat gaji intinya tak terlalu beresiko bagi nya,tapi jadi pengusaha tak kalah seru uji mental baget,banyak pesaing dan banyak berpikir untuk membuat inovasi juga strategi marketing yang tepat agar menarik minat beli pelanggan agar repeat order.Hidup terus akan berjalan sampai kapan akan berada dalam penyesalan,sudah saatnya bangkit menatap dan menjemput masa depan,kini semua anaknya sudah bersekolah makin harus lebih bekerja keras lagi untuk bisa membiayai sekolah anak-anak nya,tantangan untuk bertahan di tengah ekonomi yang tidak baik-baik saja,mereka tidak mau menampakan kesedihan dan kesusahan depan orang,padahal Mereka sangat butuh bantuan,tapi mereka merasa tidak enak kalau harus merepotkan orang lain, Sampai dititik dimana mereka sudah pasrah tidak tahu harus bagaimana sudah mentok karena usaha nya gagal modal nya terpakai untuk pembayaran anak sekolah hingga untuk memulai usaha kembali terasa berat,tapi tetap tidak mengurangi semangat mereka dalam bertahan dan mencoba untuk bangkit.Lagi-lagi mereka hanya memperkuat ibadahnya tak ada lagi yang bisa menolong mereka,memang benar pertolongan Allah itu datang tepat waktu dan tidak di sangka-sangka di mana sudah pasrah dan mentok,ada saudara Ahmad yang pulang bekerja dari luar negeri yang berkunjung dirumah nya,tak menyangka saudaranya datang setelah beberapa tahun lama nya bekerja,saudaranya ingat pernah meminjam tabungan Ahmad untuk ongkos pergi kerja dan keperluan lain nya,tabungan Ahmad semasa ia kerja di pabrik dulu sebelum menikah,niatnya saudara nya itu akan mengembalikan pinjaman uang tersebut,Ahmad lupa dengan pinjaman itu ia bersyukur pertolongan Allah datang tepat waktu lewat hadir saudara nya, mereka ngobrol banyak seputar kehidupan,dan ternyata saudaranya memberikan bantuan pinjaman modal secara cuma-cuma tanpa di minta Ahmad tentu itu kejutan sekali,dan saudaranya pun tak minta buru-buru uang nya di kembalikan.Jangan di tanya bagaimana bahagia nya Ahmad dan Mawar secara semakin dekat impian nya,mereka punya modal yang banyak untuk usaha impian nya,rasa kecewa dan sedih sebelum nya hilang berganti kebahagiaan yang tiada tara.1 bulan kemudian mereka sudah memulai usaha impian nya membuka rumah makan yang tak tanggung-tanggung kali ini,mereka benar-benar sudah memperhitungkan dengan matang bagaimana konsep nya,target pasar nya,dan lainnya,luar biasa dalam waktu singkat pengunjung mulai ramai,silih berganti berdatangan,dan tak terasa berjalan nya waktu,usaha nya maju pesat,rumah makan nya banyak di kenal orang,banyak yang merekomendasikan rumah makan nya untuk acara,atau sekedar makan bersama keluarga.Ahmad juga Mawar selalu menjaga kualitas dan pelayanan mereka selalu memantau perkembangan dan kinerja karyawan nya,mereka selalu royal dan semua karyawan nya betah kerja bersamanya,Ahmad bersyukur dengan kehidupan nya sekarang yang sudah jadi orang sukses bahkan sangat sukses,usaha nya tidak cuma 1 tapi banyak,ia membangun kerjasama dengan pengusaha lain nya,hingga ia bisa membalas budi orang-orang yang dulu pernah membantu nya,hidup dan harta nya benar-benar di peruntukan di jalan Allah sebagai rasa syukur nya.Mawar juga sibuk dengan dunia nya sebagai desainer yang punya butik sendiri dengan brand nya,ada bakat terpendam Mawar yang ia tak tahu dan sadari sebelum ia bertemu temannya seorang penjahit yang terus mereka bekerjasama saling menguntungkan.Sesibuk apapun Mawar ia selalu punya waktu khusus hadir dalam majlis ilmu,menjaga sholat nya dan lain nya.Anak-anak mereka semua bersekolah di pondok pesantren,mereka berharap kelak anak nya berguna untuk masyarakat,menebar kebaikan dan bermanfaat untuk banyak orang.Perjalanan hidup yang panjang penuh ujian berlika liku silih berganti, menguji keimanan manusia.Percayalah semua yang terjadi dalam hidup kita adalah yang terbaik untuk kita,Allah tidak pernah dzalim dengan hambaNya,maka jalani dan nikmati semua nya dengan ikhlas dan sabar.Jadikan sholat dan sabar sebagai penolong mu,jangan pernah berputus asa dari RahmatNya.Perjalanan menuju sukses penuh rintangan jadikan masalah sebagai tantangan,ubah mindset dalam menyikapi suatu masalah,cari solusi di setiap masalah yang ada,yakin semua akan ada jalan,biarkan Allah yang selesaikan masalah hidup kita dengan ikhtiar yang kita lakukan.Sukses selalu untuk kita semua sukses dunia akhirat aamiin ya Rabbal alamin …
Tidak ada komentar:
Posting Komentar